Esai tersebut sebetulnya diterbitkan Juli tahun lalu namun mengemuka kembali pada Minggu (11/12/2016) sebagaimana dikabarkan US Weekly. Dalam tulisannya, Meghan berkeluh kesal soal rasisme yang masih membayangi Hollywood.
Foto: dok. Getty Images
|
Terlahir dari seorang ayah kaukasian dan ibu yang berdarah Afrika-Amerika, aktris 35 tahun itu kerap mendapat label 'ambigu secara etnis'. Status tersebut membuat Meghan kesusahan mendapat peran yang pas.
"Aku tidak cukup gelap untuk mendapatkan peran berkulit hitam, dan kurang putih untuk peran berkulit putih. Aku bagai bunglon yang tidak dapat memeroleh pekerjaan," ungkap Meghan.
Baca Juga: Buktikan Cinta, Meghan Markle Pakai Kalung Inisial Nama Pangeran Harry
Beruntung akhirnya ia mendapat tawaran untuk memerankan seorang pengacara bernama Rachel Zane di serial 'The Suits'. Baginya peran utama tersebut bagaikan mimpi yang menjadi kenyataan karena produser tidak mengaudisi pemeran karena latar belakang etnisnya.
"Mereka tidak mencari seseorang yang berdarah campuran, atau hanya putih atau hitam. Mereka hanya mencari Rachel. Dari keputusan itu, produser 'Suits' sedang mencoba mengubah definisi budaya pop," kata dia.
Essai tersebut mengemuka tak lama setelah Pangeran Harry mengeluarkan pernyataan resmi terkait celaan berbau rasisme yang ditargetkan kepada sang kekasih setelah keduanya dikabarkan berpacaran. Ia mengkritik dan meminta publik untuk menghargai privasi sang kekasih.
Foto: dok. Getty Images
|
"Pangeran Harry sangat khawatir dan kecewa tidak dapat melindunginya (Meghan). Sangat tidak adil hanya baru beberapa bulan keduanya menjalani hubungan namun Nyonya Markel harus mengalami penghinaan," tulis Jason Knauf, sekretaris komunikasi Harry, dalam pernyataan tersebut.
"Dia tahu akan ada tanggapan bahwa 'ini adalah harga yang harus dia (Meghan) bayar' atau 'bagian dari permainan'. Ia tidak setuju. Ini bukan permainan. Ini hidup Meghan dan Harry," tambah Jason. (dng/dng)
0 Response to "Pacar Pangeran Harry Curhat Susahya Jadi Aktris Hollywood Karena Etnisnya"
Posting Komentar