Cadas! Saat Nenek 68 Tahun Jadi Vokalis Band Bergenre Grindcore

Jakarta - Usianya boleh saja sudah senja. Tapi itu bukan halangan bagi seorang nenek 68 tahun untuk menjadi vokalis sebuah band bergenre grindcore.

Tidak diketahui nama aslinya, nenek asal Windsor, Ontario, Kanada, ini mendapat julukan Grindmother (penggabungan kata 'grandmother' dan 'grindcore').

Seperti dilansir Oddity Central, semuanya bermula ketika putranya, Rain Forest, tengah mencari vokalis tamu untuk bandnya, Corrupt Leaders, pada 2014 silam. Entah apa yang terlintas di pikirannya, Rain juga membuka kesempatan tersebut untuk sang ibu.

Foto: Youtube

"Ketika itu kami sedang merekam album, lalu mengundangnya untuk mengisi bagian teriakan (screamer) sebagai vokalis tamu," ujar Rain. Ia lalu mengatakan, "Saat pertama kali merekam video teriakannya, kami bisa melihat dia punya bakat."

Dari rencana yang hanya menjadikannya sebagai vokalis tamu berakhir pada posisi vokalis utama. Maka terbentuklah formasi trio yang pertama kali muncul sejak 2015 dengan nama The Grindmother.

Ditengok di laman YouTube mereka, terdapat video klip dari salah satu single mereka yang berjudul 'Any Cost'. Terlihat sang nenek, berambut pendek dengan busana kasual serba hitam, beraksi bak rocker sejati dengan teriakan terbaiknya.

Dikutip dari Spin Magazine, genre grindcore mulai terbentuk pada pertengahan 1980 dari hasil perkawinan beberapa jenis musik seperti hardcore punk, thrash metal, crust punk, industrial dan noise rock.

Foto: Youtube

Bukan sekadar bermusik, The Grindmother sendiri melalui lirik-liriknya menyampaikan pesan dan kritikan sosial terhadap pemerintah. (dng/ami)