Kini, seorang transgender muda yang didapuk sebagai model untuk majalah ternama lainnya, National Geographic. Adalah Avery Jackson, bocah berusia sembilan tahun yang menjadi transgender pertama untuk tampil di sampul majalah National Geographic.
Avery asal Kansas City, Amerika Serikat, akan tampil di National Geographic edisi Januari 2017. Foto Avery diambil oleh fotografer feature ternama Robin Hammond.
"Hal terbaik menjadi seorang gadis, sekarang aku tidak perlu berpura-pura menjadi anak lelaki," kata Avery yang dimuat dalam caption foto.
Foto: National Geographic, ist
|
Sosok Avery tidak begitu asing di mata publik, khususnya di social media. Avery sempat berbagi kisahnya bertransisi menjadi seorang transgender di channel YouTube sang ibu, Debi Jackson. Profilnya juga muncul di New York Times dalam "Transgender Today".
"Saat lahir, dokter bilang aku berkelamin laki-laki, tapi aku tahu dalam hatiku aku adalah anak perempuan," ujarnya dalam salah satu postingan video.
Avery melanjutkan meskipun yakin dirinya adalah anak perempuan yang terperangkap dalam tubuh anak lelaki, ia takut memberitahu kedua orang tuanya. Takut tidak dicintai. Takut hidupnya tidak dinafkahi lagi.
"Aku mengira mereka tidak mencintaiku lagi atau membuangku atau berhenti memberiku makan atau apapun," tuturnya.
Tak disangka, sang ibu justru mendukung Avery sepenuhnya. Debi mengumumkan pada publik bahwa ia dengan tegas memberikan pengakuan terhadap identitas gender anaknya. Sementara ayahnya, Tom Jackson, menuliskan essay untuk New York Times mengenai cinta tanpa syarat yang ia berikan untuk putri tersayangnya.
"Aku mencintai putriku apa adanya tanpa syarat," tulisnya. (hst/hst)
0 Response to "Bocah 9 Tahun Jadi Transgender Pertama yang Tampil di Sampul National Geographic"
Posting Komentar